Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2019

Pacuan Kuda, YEY !

Gambar
Nah kali ini saya akan coba membahas hal yang sangat akrab jika di sandingkan dengan kota Takengon yaitu atraksi kuda pacu alias pacuan kuda. Berdasarkan buku Pacu Kude; Permainan Tradisional Di Dataran Tinggi Gayo   yang ditulis Piet Rusydi dari Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Banda Aceh Tahun 2011, pacu kuda dimulai sejak tahun 1850 dengan arena   lintasan sekitar 1,5 km dengan rute memanjang, bukan berputar seperti saat ini. Kala itu, pacuan kuda diselenggarakan pasca   luah berume atau lues belang (setelah panen padi). Pacuan kuda ini adalah wisata atraksi yang sudah turun-temurun diadakan. Penyelenggaraan pacu kuda ini terhitung 4 kali dalam setahun yang di adakan di dua kabupaten yaitu Aceh Tengah dan Bener Meriah. Di Aceh Tengah sendiri pacuan kuda diadakan dua kali dalam setahun yaitu pada hari peringatan HUT RI pada tanggal 17 agustus dan HUT kota Takengon   pada tanggal 17 februari.   Pacuan kuda diadakan selama tujuh hari, dihari akhir akan diada

Wejangan Sore Ibu; Soal Calon Pendamping Hidupku

Gambar
Di waktu luang, aku dan ibu sering membicarakan banyak hal. Diskusi terbuka yg kami adakan tak lain bertujuan untuk mengambil hikmah dari hidup orang lain, mencoba arif dalam memaknai hidup dan menciptakan keseimbangan agar hidup tetap damai. Lain hal dengan saat ini, kini aku dan ibu berbicara ala ibu dan anak. Wejangan ibu kini naik kelas. Ibu menganggapku sudah dewasa dan saatnya berfikir untuk masa depanku. Sebagai sosok anak perempuan tertua ibu berharap lebih padaku agar bisa menjadi contoh bagi adik-adikku. Pertama, Ibu mengatakan kepadaku carilah lelaki yg mencintaiku dan jangan paksakan diriku mendapatkan cinta dari orang yang tak mencintaiku. Iya, tak banyak ku alami cinta berbalas. Ibu mengatakan kepadaku bahwa seorang perempuan akan menikah dengan pria yang mencintainya. karena lebih baik dicintai daripada mencintai. Kedua, Ibu ingin hidupku lebih bahagia dari apa yg sudah ibu dan ayahku berikan.  Ketiga, ibu ingin aku mendapatkan l